Sejarah Web Science

Saat ini internet sudah menjadi media massa yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan mahasiswa. Seiring dengan perkembangan pengguna maupun teknologi internet harus didukung sumber daya yang baik agar terjadi keseimbangan, maka lahirlah ilmu web atau web science. Sesuai namanya web science membahas tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia World Wide Web (WWW). Semenjak diperkenalkannya Web pada tahun 1990 oleh Tim Berners-Lee, perkembangan web science sangat luar biasa. Diiringi pula dengan keilmuan web itu sendriri yang menjadi cabang ilmu baru di dunia pendidikan. Konferensi pertama Web Science di Athena, Yunani Maret 2009 mengukuhkan cabang ilmu studi tersendiri yang dengan cepat menyebar ke seluruh dunia yang menjadikan dunia intenet semakin bekembang pesat.
Berbicara web science berbicara pula bahasa pemrograman yang digunakan ubtuk membangun sebuah web. Terdapat banyak bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun suatu web yang terkenal antara lain : HTML, PHP, Ajax, C#, ASP, dan masih banyak bahasa pendukung lainnya. Dan masih akan bertambah perkembangan bahasa pemrograman di masa depan baik yang sudah ada maupun yang baru.
Sedangkan dari beberapa sumber yang saya dapatkan menurut Hearst [Helfin, 2003] salah satu problem baru pada ledakan informasi adalah terjadinya keragaman yang disebabkan oleh beberapa hal utama sebagai berikut:
1. Web adalah massive, dimana jumlah sumber data dan informasi berbasis web mengalami pertumbuhan yang luar biasa dalam orde ratusan ribu hingga juta per tahun.
2. Web bersifat terdistribusi, teknologi web memberikan tingkat autonomi yang lebih tinggi sehingga ketersebarannya juga semakin besar. Akibatnya setiap pemilik web dapat menyajikan data ataupun informasi dengan vocabulary yang berbeda walau yang dimaksud adalah sama.
3. Web juga bersifat dinamis, sebuah web bisa hadir pada jaringan Internet tidak terikat, lokasi geografis ataupun nama logika dari sebuah sumber informasi dapat berubah secara mudah dan sering, perubahan isi dari web juga tidak dapat diperkirakan.
4. Web bersifat open, sebuah web dapat dibuat dan dibaca oleh setiap orang secara prinsip. Sehingga isu keamanan dan kepercayaan (trust) menjadi permasalah tersendiri.


Pengertian Web Science

Saya akan menjelaskan mengenai pengertian Web Sciene untuk memenuhi tugas softskill. Pengertian Web sendiri adalah kumpulan halaman-halaman yang menampilkan informasi baik itu berupa gambar, gambar gerak (animasi), tulisan, suara atau gabungan dai semua itu yang bersifat statis maupun bersifat dinamis yang membentuk suatu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link. Sedangkan Science sendiri berkaitan dengan Ilmu Pengetahuan yang dapat digali oleh semua manusia sehingga memberikan pengetahuan dan informasi yang akurat, jadi boleh disimpulkan Web Science adalah Jaringan dari suatu ilmu pengetahuan yang disediakan dalam suatu web yang didalamnya dapat dijadikan wadah ilmu pengetahuan. Dan juga Web Science berfungsi untuk melakukan penelitian lintas disiplin dan menjelajah ke berbagai bidang sangat khusus di dalam ilmu kemampuan.
Keuntungan yang dapat kita gunakan dari Web Science adalah :

1. Kita dapat mencari berdampak tinggi artikel dalam prosiding konferensi.

2. Kita dapat menemukan tren yang membantu anda mengejar sukses hibah penelitian dan akusisi.

3. Kita dapat mengidentifikasi potensi kolaborator dengan catatan rujukan signifikan.

Selain membahas tentang web science, saya juga ingin menambahkan beberapa pengetahuan tentang domain yang sering digunakan dan tersedia di internet, yaitu:

1. Generic Domains (gTLDs)

Merupakan domain name yang berakhiran dengan .Com .Net .Org .Edu .Mil atau .Gov. Jenis domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini tidak berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar.

? .com : merupakan top level domain yang ditujukan untuk kebutuhan “commercial”.

? .edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)

? .gov : merupakan domain untuk pemerintah (government)

? .mil : merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata (military)

? .org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (organization).

 2. Country-Specific Domains (ccTLDs)

Yaitu domain yang berakhiran dengan dua huruf ektensi, dan sering juga disebut second level domain, seperti .id (Indonesia), .au (Australia), .jp (Jepang) dan lain-lain. Domain ini dioperasikan dan didaftarkan dimasing negara. Di Indonesia, domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, sch.id, dan web.id. Penggunaan dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan penggunaannya, antara lain :

? .co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah

? .ac.id : Untuk lembaga pendidikan

? .go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintah Republik Indonesia

? .mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia

? .or.id : Untuk segala macam organisasi yang tidak termasuk dalam kategori “ac.id” “co.id”, “go.id”, “mil.id”, “net.id” dan lain-lain.

? .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia

? .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU

? .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan
kegiatannya di World Wide Web. (http://www.geocities.com/roffl/domain_name.htm )

Nama domain dari tiap-tiap situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satu pun situs yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka tertentu (tahunan).